Salah satu yang menjadi alasan atau motivasi seseorang melakukan perjalanan wisata ke destinasi adalah mencoba hal-hal yang baru dan belum pernah dirasakan sebelumnya, contohnya Berpetualang Ke Ruang Bawah Tanah Lawang Sewu, Berani ?
Lawang Sewu adalah salah satu bangunan ikonik di Semarang, Jawa Tengah, yang dikenal dengan arsitektur kolonial Belanda yang megah. Dibangun pada awal abad ke-20, nama “Lawang Sewu” berarti “Seribu Pintu,” merujuk pada banyaknya pintu dan jendela yang menghiasi bangunan ini. Bangunan ini awalnya digunakan sebagai kantor perusahaan kereta api Belanda, Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij (NIS).
Salah satu daya tarik utamanya adalah ruang bawah tanah yang penuh misteri. Ruang bawah tanah ini dahulu digunakan sebagai saluran air dan penyimpanan, tetapi juga menyimpan cerita sejarah kelam, terutama selama masa pendudukan Jepang, di mana ruang ini disebut-sebut sebagai tempat tahanan. Pengunjung yang tertarik dengan sejarah dan cerita mistis sering menjadikan tempat ini sebagai sorotan kunjungan.
Ruang bawah tanah bangunan Lawang Sewu Kota Semarang kembali dibuka pada akhir tahun 2024 untuk pengunjung umum. Wisata ruang bawah tanah ini, menawarkan pengalaman unik dengan melintasi koridor-koridor bawah tanah yang dipenuhi genangan air, sembari menikmati arsitektur khas kolonial dan mempelajari sejarah dibangunnya ruang bawah tanah tersebut.
Sebelum memasuki ruang bawah tanah, pengunjung diwajibkan mengenakan alat pelindung diri (APD) seperti sepatu boot, helm serta rompi, dan pengunjung juga akan didampingi pemandu selama 15 menit menjelajahi ruang bawah tanah.
Di ruang bawah tanah tersebut di terdapat pipa air dan ada pintu dari jaman Belanda yang seperti penjara, serta ada penjara jongkok. Sepanjang jalan ada genangan air dan atapnya semakin pendek.
“Kenapa kami buka sekarang bungker bawah tanah, karena biasanya orang Indonesia itu suka yang mistis-mistis. Padahal sebenarnya dari sisi safety dan keamanan itu sudah tidak ada apa-apa, tapi masih banyak yang penasaran. Alhamdulillah ternyata setelah kita buka bungker itu pengunjung cukup tinggi sekitar 300 hingga 400 setiap harinya”, kata Direktur Operasi PT KAI Wisata, Wawan Ariyanto.
Hal menarik yang dapat dilihat di Lawang Sewu meliputi:
- Keindahan Arsitektur: Pilar-pilar megah, kaca patri berwarna-warni, dan desain interior yang unik.
- Ruang Bawah Tanah: Tempat penuh misteri dengan suasana yang menantang untuk dijelajahi.
- Sejarah Kereta Api: Koleksi dan informasi tentang sejarah perkeretaapian Indonesia.
- Cerita Mistis: Banyak pengunjung tertarik mendengar kisah mistis yang melingkupi bangunan ini.
Bagi anda yang penasaran untuk mengunjungi ruang bawah tanah Lawang Sewu, Anda bisa segera berkunjung ke Kota Semarang dan menikmati sensasi menjelajahi dan menguak mitos ruang bawah tanah Lawang Sewu. Dibuka setiap hari mulai jam 08.00 – 20.00 WIB dengan HTM Rp.20.000 untuk wisatawan domestik dan Rp.30.000 untuk wisatawan mancanegara. Sedangkan tiket masuk ke ruang bawah tanah Rp.50.000 per orang.
Info lebih lanjut silakan hubungi Jalinji Tour Semarang
